Senin, Mei 04, 2009
Sudah 100 Gol, Barca Dekati Rekor La Liga
Enam gol yang dibuat Barcelona ke gawang Real Madrid membuat klub Catalan tersebut sepanjang musim ini sudah melesakkan 100 gol di La Liga Primera saja. Anak asuh Pep Guardiola kini diambang rekor sebagai klub paling produktif sepanjang masa di Liga Spanyol.
Datang ke Santiago Bernabeu dalam posisi tidak diunggulkan menyusul rentetan kemenangan Real Madrid dan keberhasilan memangkas jarak ternyata sama sekali tak mempengaruhi performa Barcelona. Sebaliknya, Xavi Hernandes cs justru tampil menggila dan memetik kemenangan dengan skor fantastis 6-2.
Tak cuma semakin mendekatkan Barca dengan titel juara, kemenangan tersebut juga memaksa Madrid menelan rekor kekalahan terburuk dalam 35 tahun terakhir. Sebuah misi balas dendam setelah musim lalu di tempat yang sama Carles Puyol dipecundangi dengan 4-1.
Yang kemudian bisa dibilang lebih hebat dari sekedar memaksa Los Merengues menelan kekalahan terburuk dalam 35 tahun adalah sebuah prestasi 100 gol Barcelona. Dengan tambahan enam gol di Santiago Bernabeu tersebut, torehan gol Barcelona di Liga Spanyol musim ini pas menyentuh angka 100.
Inilah untuk kali pertama dalam 13 musim terakhir ada klub yang jumlah golnya mencapai angka 100. Hebatnya lagi, untuk tahun ini Barcelona mendapatkannya saat kompetisi belum lagi rampung karena masih menyisakan empat laga lagi.
Uniknya, klub terakhir yang mampu mencetak lebih dari 100 gol dalam satu musim kompetisi La Liga tak lain adalah Barca. Itu mereka lakukan pada musim 1996-1996 dengan 102 gol berhasil dilesakkan ke gawang lawan. Meski begitu Barca kala itu gagal jadi juara, jumlah poinnya yang 90 kalah dua angka dari Madrid di posisi teratas. Jumlah gol yang dibuat Madrid saat itu "cuma" 85.
Masih ada satu hal lagi yang bsia ditorehkan Barca sebelum musim kompetisi berakhir karena mereka berpeluang mencatatkan diri sebagai tim dengan produktivitas tertinggi sepanjang sejarah La Liga Primera. Saat ini rekor gol terbanyak yang berhasil dibuat dalam satu musim kompetisi masih dipegang Madrid saat dibesut John Toshack pada musim 1989-1990. Kala itu "Si Putih" mengakhiri kompetisi dengan total poin berjumlah 107.
Dengan rata-rata mencetak 2,9 gol perpertandingan, menambah delapan gol di empat laga tersisa demi bisa mematahkan rekor Madrid bukan sesuatu yang tak mungkin dilakukan Barca di akhir musim nanti. Bisakah?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tambahkan Komentarnya Disini Aja ....