Jumat, Mei 01, 2009
Blessing in Disguise
Manchester United dihadapkan dengan jadwal padat di Liga Inggris dan Liga Champions. Namun di tengah kesulitan itu, justru sebenarnya ada keuntungan yang menghampiri mereka.
Setelah habis-habisan menghadapi Arsenal di semifinal pertama Liga Champions, Kamis (30/4/2009) dinihari WIB kemarin, MU diwajibkan melawat ke markas Middlesbrough di lanjutan Liga Primer, Sabtu (2/5).
Pertarungan melawan Middlesbrough membuat MU terjepit karena 'Setan Merah' harus melakoni semifinal kedua Liga Champions di kandang Arsenal pada Rabu (6/5) dinihari WIB.
MU jelas tak bisa santai dalam mempersiapkan diri menghadapi dua pertarungan penting itu. Di Liga Inggris, posisi mereka masih dibayangi dengan ketat oleh Liverpool; sedangkan di Liga Champions, keunggulan 1-0 jelas jauh dari kategori aman.
Namun bila dirunut, MU justru berpeluang untuk mendapatkan keuntungan lebih pekan ini. Pasalnya, pertandingan mereka melawan Boro digelar sehari lebih awal ketimbang pertarungan Liverpool kontra Newcastle United yang dihelat Minggu (3/5).
Bila berhasil menekuk Boro, MU akan melebarkan jarak dengan Liverpool menjadi enam angka. Ini memberikan tekanan ekstra bagi The Reds. Fernando Torres dkk wajib menang agar tidak kian tertinggal.
Tekanan untuk klub yang bermain belakangan adalah faktor yang cukup signifikan. Pekan lalu, tekanan ada di kubu MU setelah Liverpool menang beberapa jam sebelumnya. The Red Devils nyaris kalah dari Tottenham Hotspur sebelum akhirnya berbalik menang.
Kembali ke partai Middlebrough versus MU, tim tamu memiliki kans cukup besar untuk merebut tiga angka karena mereka memenangi empat partai terakhirnya di Liga. Sementara Boro hanya menang di satu dari delapan pertandingan terakhir.
Tetapi MU harus waspada mengingat Stadion Riverside cukup bertuah bagi pemiliknya. Dari delapan kunjungan terakhir 'Setan Merah' ke sana, hanya tiga yang bisa disudahi dengan kemenangan.
Menghadapi Newcastle yang tengah terpuruk, tugas Liverpool sedikit lebih ringan. Enam kemenangan sukses disabet 'Si Merah' dari tujuh pertemuan terakhirnya menghadapi The Toon Army.
Skor 5-1 yang tercipta di pertemuan pertama mereka juga menjadi catatan superioritas pasukan Rafa Benitez. Pasalnya, di markas Newcastle saja Liverpool bisa menang besar, bagaimana bila di Anfield?
Di luar MU dan Liverpool, Chelsea dengan setia menjaga kans mereka untuk menyodok. Penghuni peringkat tiga itu 'hanya' akan menjamu Fulham di Stamford Bridge, Sabtu (2/5).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tambahkan Komentarnya Disini Aja ....